BENUA ANTARIKSA NEWS.COM – Setelah menerima penyaluran Dana Desa (DD), Pemerintah Desa Lubuk Gedang Kecamatan Lubuk Pinang, langsung melaksanakan titik nol kegiatan fisik tahap pertama. Melalaui DD tahap pertama ini Pemdes Lubuk Gedang melaksanakan titik nol untuk empat kegiatan fisik pembangunan.
Diantaranya pembangunan jembatan dua titik untuk program ketahanan pangan. Pembangunan Sanitasi Pembuangan Air Limbah (SPAL) satu titik dan pembangunan drainase untuk program ketahanan pangan satu titik.
“Untuk tahap pertama anggaran tahun 2023 ini kita melaksanakan empat kegiatan fisik pembangunan. Kita sudah lakukan titik nol, insyaallah langsung dilaksanakan pengerjaannya,” ungkap Kades Lubuk Gedang, Yunna Suwardi, Kamis (16/2/2023).
Kegiatan fisik pembangunan ini, kata Yunna merupakan usulan masyarakat desa yang ditetapkan melalui musyawarah desa. Dimana pengerjaannya dilaksanakan oleh TPK. Kepada TPK ia berpesan agar dapat melaksanakan pengerjaan sesuai dengan RAB dan tetap memperdayakan warga setempat. Ini ia sampaikan, karena setiap dana desa yang dikucurkan pemerintah itu harus ada pertanggung jawabannya.
“Maka dari itu BPD dan masyarakat desa juga ikut proaktif dalam mengawasi pembangunan yang ada di desa ini. Baik itu pembangunan yang di biayai oleh DD maupun APBD. Karena pembangunan ini usulan masyarakat desa sendiri,” himbau Kades.
Sementara Camat Lubuk Pinang, Firdiantoni, SE sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Desa Lubuk Gedang. Ini desa pertama di Kecamatan Lubuk Pinang, bahkan se Kabuaten Mukomuko yang telah mereleasasikan DD tahap pertama di tabun anggaran 2023. Ia berharap pembangunan ini bisa dilaksanakan sesuai RAB yang ada. Untuk itu sangat di perlunya peran aktif dari desa, masyarakat desa, BPD dan pendamping desa dalam pengerjaannya.
“Pembangunan ini merupakan usulan masyarakat, jadi diperlunya juga pengawasan dari masyarakat dalam pembangunan ini. Karena hasil dari pembangunan ini nanti akan kita nikmati secara bersama-sama, terkhususnya warga Desa Lubuk Gedang,” tutup Camat.
Hadir dalam kegiatan, Ketua BPD, Kamer, beserta anggotanya, Ketua TPK, Babainsa, Bhabinkamtibmas, pendamping desa serta tokoh masyarakat desa. (Red/Adv)
