BENUA ANTARIKSA NEWS.COM – Sudah penghujung tahun 2024, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mukomuko mendorong untuk semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memaksimalkan serapan anggaran agar menghindari terjadinya silpa.
Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan anggaran melalui realisasi rencana pembangunan daerah. Terutama untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) selaku OPD yang mengelola atau mendapatkan anggaran pemerintah daerah cukup besar.
“Ini sudah masuk akhir tahun, OPD seperti Dinas PUPR dari sekarang sudah harus gerak cepat supaya serapan anggarannya tercapai maksimal. Tidak hanya PUPR, Dinas Dikbud, Pertanian dan Dinkes juga harus gerak cepat,” sampai Wakil Ketua I DPRD Mukomuko, Wisnu Hadi, SE,.

Hal ini ia sampaikan, juga bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya penumpukkan pengerjaan atau proyek pembangunan di akhir tahun. Sehingga realisasi pembangunan daerah tidak maksimal dan tidak sesuai harapan.
Pasalnya, penumpukkan pekerjaan pembangunan hampir setiap tahun sering terjadi dan membuat serapan anggaran menimbulkan Silpa yang cukup besar hingga gagal bayar.

“Untuk itu perencanaan harus diperhitungkan dengan matang. Jadi selaras kualitas dan anggarannya,” ujarnya.
Tak hanya itu, Politikus Hanura ini menyebut setelah masuk triwulan ketiga segala upaya dilakukan setiap OPD untuk percepatan realisasi pembangunan. Sehingga membuat Silpa menjadi membengkak. Menurutnya, anggaran yang ada harus dipergunakan semua agar tahun selanjutnya anggaran tidak dikurangi.

“Kami perwakilan rakyat ini sebagai pengawas Pemkab Mukomuko menginginkan capaian serapan anggaran bisa maksimal,” harapnya.
Wisnu Hadi juga berharap, capaian serapan anggaran dan laporan keuangan Kabupaten Mukomuko bisa lebih baik lagi.Ia menyebut, tidak hanya bersumber dari APBD Mukomuko, Dinas PUPR juga mendapatkan anggaran dari pemerintah pust yang tentu sangat bermanfaat untuk peningkatan pembangunan di Mukomuko.

“Dari berbagai sumber itu, kita harap Dinas PUPR bisa memaksimalkan serapan anggaran. Hal ini berpengaruh pada perkembangan pembangunan di Kabupaten Mukomuko,” pungkasnya. (api/adv)