BENUA ANTARIKSA NEWS.COM – Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Desa (Kades) se-kecamatan merupakan forum untuk berkoordinasi, bertukar informasi, dan menyelesaikan masalah yang terjadi di kecamatan dan desa. Rakor semacam ini sudah menjadi agenda rutin bagi Kades se-Kecamatan V Koto melalui APDESI Kecamatan bersama Pemerintah Kecamatan V Koto.
Di penghujung tahun 2024 ini, Rakor Kades se-Kecamatan V Koto berlangsung di Kantor Desa Lubuk Cabau, Rabu (4/12/2024). Kegiatan Rakor yang di hadiri seluruh Kades dipimpin langsung oleh Camat dan turut dihadiri TAPM, Pendamping Kecamatan, serta Pendamping Desa.
Camat V Koto, Feri Irawan, SH, MM mengatakan, Rakor Kades se-kecamatan ini selain untuk bertukar informasi juga menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah kecamatan dan pemerintah desa. Adapun tujuan Rakor bersama Kades ini untuk melihat sejauh mana realisasi atau progres APBDes nya, termasuk juga kendala – kendala yang dihadapi pemerintah desa dalam pengelolaan dana desa tahun 2024.
“Intinya Rakor ini wadah bagi kades untuk berdiskusi terkait program-program yang dilaksanakan pemerintah desa melalui dana desa yang diterima. Melalui Rakor ini, saya juga mengharapkan para Kades untuk sesegera mungkin dalam penetapan APBDes 2025. Kalau bisa di bulan Desember ini sudah ditetapkan dan sudah terregister,” sampai Camat.
Ketua APDesi V Koto, Aman Zikri, dalam sambutannya menyampaikan, rakor ini merupakan agenda rutin bulanan APDesi Kecamatan V Koto. Melalaui rakor ini kades bisa berdiskusi terkait pengelolaan dana desa atau pelaksanaan program desa masing – masing.
“Saya harap melalui forum ini, rekan-rekan kades jangan sungkan menyampaikan keluhan atau kendala di desa. Baik itu terkait pelaksanaan kegiatan fisiknya maupun terkait perencanaan penyusunan APBDes 2025,” kata Ketua APDesi.
Sementara Kasi Ekobang, Setiono, S.IP juga menyampaikan, melalui Rakor ini pihaknya bisa mengetahui sejauh mana progres kegiatan pembangunan di desa yang telah tercantum dalam APBDes 2024. Selain itu juga untuk mengetahui sejauh mana progres dalam penyusu perencanaan APBDes untuk 2025.
“Berdasarkan laporan masing – masing Kades, alhamdulillah semua kegiatan yang bersumber dari dana desa tahun ini sudah selesai semua. Baik itu kegiatan pembangunan fisiknya maupun kegiatan pemberdayaan lainnya. Tinggal penyaluran BLT DD untuk bulan Desember, karena masih menunggu penyaluran dana desa,” pungkasnya. (api)